KETERANGAN KETERANGAN TENTANG NUR MUHAMMAD SAW

Keterangan tentang Nur Muhammad sangat masyhur tertulis dalam kitab-kitab para ulama, diantaranya dalam kitab Ni’matul Kubra karya Imam Ibnu Hajar Al-Haitami.
Beliau meriwayatkan bahwa ketika sahabat Jabir bin Abdullah bertanya kepada Rasulullah tentang sesuatu yang pertama kali diciptakan termasuk arsy sirot kursi surga neraka langit bumi dan isinya dan semua mahluk, maka Rasulullah menjawab, “Sesungguhnya Allah telah menciptakan Nur Muhammad sebelum segala sesuatu dari pada Nur-Nya.” Lalu apa sebetulnya Nur Muhammad tersebut?
Syeikh Yusuf bin Ismail An-Nabhani dalam kitabnya, Anwarul Muhammadiyyah mengemukakan bahwa konsep Nur Muhammad itu memiliki dua sisi. Pertama sebagai makhluk yang pertama diciptakan, kemudian segala sesuatu tercipta darinya.
Kedua sebagai hakikat cahaya yang diletakkan pada diri Nabi Adam AS, kemudian kepada ibunda Hawa, lalu kepada putranya yang menjadi Nabi, yakni Syits AS. Kemudian terus berpindah kepada para Nabi dan orang-orang suci yang tak lain adalah para leluhur Rasulullah, hingga lahirnya Rasulullah dengan hakikat Nur Muhammad tersebut.
Karena Nur Muhammad adalah cahaya suci yang hanya akan tersimpan pada orang-orang suci pula, maka anggapan kaum Wahabi yang meyakini orang tua Rasulullah meninggal dalam kekufuran adalah keyakinan keliru, bahkan jahat karena keyakinan tersebut sama saja dengan menyakiti Rasulullah. Mustahil Allah menyimpan cahaya suci pada orang kafir.
Imam Suyuti dalam kitabnya, Khashaish Al-Kubra meriwayatkan dari Sayyidina Ibnu Abbas bahwa Rasulullah bersabda, "Aku hanya keluar dari pernikahan suci tanpa sedikit pun zina, sejak Nabi Adam hingga aku dilahirkan kedua orang tuaku."
Imam Kalbi, seorang ulama nasab berkata, "Aku telah melacak nasab Rasulullah hingga 500 tahun kebelakang, dan aku tidak pernah menemukan zina maupun tradisi Jahiliyah pada nasab Rasulullah."

Related Posts :

0 Response to "KETERANGAN KETERANGAN TENTANG NUR MUHAMMAD SAW"